BOMB Power Moms di Bay Area

instagram viewer

Pengusaha cerdas ini meluncurkan kerajaannya pada usia 25 tahun, mendirikan Brit + Co sebagai ruang digital untuk membantu wanita menemukan sisi kreatif mereka dan menerjemahkannya ke dalam kehidupan sehari-hari mereka. Lima tahun kemudian, merek kreatif kolosal adalah perusahaan media dan perdagangan digital yang memproduksi konten editorial dan video, serta kelas pendidikan online. Belum lagi mereka mengadakan salah satu acara kerajinan paling keren tahun ini—Festival Re: Make. Sekarang di tahun keempatnya, festival ini adalah acara keluarga utama, karena berbagai jenis stan kerajinan memenuhi aula tepi laut. Acara gratis tahun ini (Okt. 1) menarik hampir 15.000 umat DIY melalui pintu, sementara simposium tiket mereka pada 9 September. 30 termasuk pembicara inspiratif seperti supermodel Tyra Banks; CEO SoulCycle, Melanie Whelan; Sophia Amoruso dari Nasty Gal (#GIRLBOSS asli)… dan bahkan wanita mega-inspirasional seperti Brene Brown dan CEO Girl Scouts. Tapi mendengar cerita Brit sendiri sepertinya menjadi sorotan acara itu—ibu berusia 30 tahun dari 2 anak di bawah 2 tahun adalah #MOMBOSS sejati dari festival tersebut.

Momen Bangga: "Terus terang, saya bangga pada diri sendiri karena mengambil risiko untuk meninggalkan tempat seperti Google, perusahaan terbaik #1 untuk bekerja di dunia, untuk memanfaatkan rekening tabungan saya saat saya memulai sebuah perusahaan dengan semua uang saya memiliki. Oh, dan saya melakukannya ketika saya baru berusia 25 tahun! Butuh banyak nyali dan sangat menakutkan, tapi lima tahun kemudian, kami lebih sukses dari sebelumnya, dan saya sangat bangga dengan keberanian saya."

Kata-kata bijak: "Saya pikir ini semua tentang hadir. Ketika saya bersama keluarga saya, saya mencoba untuk tidak memikirkan pekerjaan dan percaya bahwa tim luar biasa yang saya pekerjakan telah menyelesaikannya. Ketika saya sedang bekerja, saya merasa nyaman dengan kenyataan bahwa anak-anak saya dirawat dengan baik dan mencoba menggunakan waktu saya dengan paling efektif. Meskipun sering kali lebih mudah diucapkan daripada dilakukan, saya menyadari bahwa saya tidak dapat berada di dua tempat sekaligus, jadi saya mencoba memanfaatkan waktu saya sebaik mungkin di masing-masing tempat."